Thursday, April 24, 2008
Thursday, December 14, 2006
Sunday, October 29, 2006
Wednesday, October 04, 2006
"Kanjeng IBu"

Ibu yang sudah melahirkan enam orang anak dan kini sudah mempunyai 14 cucu ini masih nampak bersemangat mengikuti perjalanan hidup anak- anaknya. Ibu, juga berhasil mencetak 2 orang Dalang Kodang, 2 pesinden dan mempunyai menantu 3 orang Dalang.
Pahit getir dalam mendidik dan membesarkan anak-anaknya telah terobati, karena sekarang boleh berbangga hati, anak cucunya menjadi Dalang yang terkenal.
Sunday, October 01, 2006
Werkudara Sanggem

Hampir semua Dalang muda yang berguru ("berkiblat") kepadanya mempunyai Werkudara wanda sanggem, yang konon sebagai tanda bahwa Dalang tersebut pernah berguru kepada Ki Gondo darsono.
Pengertian Sanggem sendiri dapat diatikan sanggup, dan menurut Ki Gondosarsono, yang memberi nama sanggem bukanlah Ki Gondo tetapi seorang anak (bocah) yang menonton wayang dan kebetulan sedang bedada di sisi kanan Dalang serta sedang memegang-megang werkudara. Anak tersebut bilang "Wah Werkadarane sanggem iki". Celotehan anak itu samapi di telinga Ki Gondo Darman. Entah karena ocehan anak polos ini dianggap lebih suci dari pada omongan orang dewasa atau bagaimana, yang jelas semenjak peristiwa itu Ki Gondo Darsana menamakan wayang Werkudara tersebut dengan nama "KYAI SANGGEM".
Wednesday, September 27, 2006
Suka Tahajut
"

Klo dirumah sih aku gak dandan..biasa aja. Padahal aku tahu sebagai istri yang baik dandanan hanya untuk suami. Abis yang umum dandan untuk ke Kantor dan bepergian siih.
Monday, September 25, 2006
Dursasana Jambak

Salah satu adegan Dursasana Jambak (foto: Ki Bambang Asmoro). Lakon ini tergolong lakon Faforit. Dursasana Jambak Pakeliran Padat dengan durasi 1,5 jam telah beberapa kali tayang di TVRI dengan Dalang Ki Bambang Asmoro. Naskah dan sanggit Lakon disusun sendiri konsultasi dengan beberapa Dalang Kondang, diantaranya Ki Purbo asmoro, Ki Sridadi Among Rogo, Ki Entus Susmono, Nyi. Rumiati Ajang Mas dan penulis buku Yanusa Nugraha.